SB30 – Sahabat entrepreneur, salam hebat luar biasa! Kali ini saya ingin membahas tentang “Anda Adalah Siapa yang Anda Pikirkan”.

Seandainya anda berpikir bahwa anda tewas. Jika anda berpikir anda takut, maka anda akan merasa takut. Jika anda ingin menang tetapi anda berpikir anda tidak bisa, makabesar kemungkinan anda tidak akan bisa. Dan jika anda berpikir anda kalah, maka anda akan kalah. Karena di dunia ini telah kita temukan keberhasilan yang bermula dari niat manusia. Semuanya tertanam dengan jelas dalam ingatannya.

Jika anda berpikir bahwa anda tersisih, maka anda akan tersisih. Anda harus berjiwa besar untuk bisa maju. Anda harus yakin pada diri sendiri sebelum anda dapat memenangkan hadiah. Perjuangan hidup tidak senantiasa terlihat pada manusia yang kuat dan pantas.

Lambat laun, manusia yang menang adalah manusia yang berpikir bahwa dia bisa.

Pembuat renungan dan puisi ini tidak mau disebutkan namanya alias anonim. Tapi siapapun itu, renungan ini adalah sebuah renungan yang sangat bermanfaat bagi kita semua.

Sahabat entrepreneur, memang tidak semua orang tahu bahwa anda adalah apa yang anda pikirkan. Jika anda berpikir anda kalah, maka hampir 100% anda pasti akan kalah.

Bila anda berpikir anda kecewa, anda memendam dan menyimpan rapat-rapat kekecewaan itu, bahkan anda senantiasa hidup dalam kekecewaan itu, maka besar kemungkinan anda adalah orang yang sensitif dan selalu baper. Bahkan, besar kemungkinan anda adalah orang yang cenderung sulit memaafkan dan tidak bisa move on dari masa lalu anda.

Pikiran manusia itu seperti sebuah gudang memori yang sangat besar. Jadi, anda mau mengisi gudang tersebut dengan apa? Apakah anda isi dengan makanan busuk? Maka, yang keluar adalah kata-kata busuk. Jika anda isi dengan bangkai, maka yang keluar juga bau bangkai.

Ketika anda setiap harinya bermasalah dengan cara bertutur kata, bermasalah dengan kehidupan anda, bermasalah dengan atasan anda, bermasalah dengan bawahan anda, bermasalah dengan guru anda, bermasalah dengan teman-teman anda, bermasalah dengan relasi anda, bahkan bermasalah dengan siapapun di dalam kehidupan sosial anda.

Besar kemungkinan, ada yang salah dengan cara berpikir anda. Bisa jadi, cara berpikir anda selama ini adalah anda tidak pernah menerima sisi positif di dalam hidup anda.

Anda mungkin memandang bahwa kehidupan ini adalah kehidupan yang penuh dengan penderitaan. Penuh dengan rasa kecewa. Penuh dengan ketidakpuasan, serta penuh dengan permasakahan sehingga anda menganggap hidup ini adalah sebuah penderitaan.

Namun berbeda jika anda mau mengubah cara berpikir anda. Sekalipun kondisi hidup anda tidak ideal, kehidupan seperti ini tidak anda inginkan, namun jika anda mau mengubah cara berpikir anda menjadi lebih, niscaya meskipun kondisi memang mengecewakan, yang terpenting anda memilih untuk bahagia. Anda memilih untuk tetap bersyukur.

Anda tidak ingin memilih terbawa oleh perasaan. Bahkan, anda memilih untuk mencari sesuatu yang lebih baik. Dengan begitu, maka anda memiliki pilihan untuk hidup lebih baik, lebih positif, lebih optimis, lebih kuat, lebih bercahaya, lebih punya harapan, dan lebih bahagia meskipun kondisinya saat ini tidak seperti itu.

 Kemudian, ada juga orang yang berkata : “anda tidak mau menerima kenyataan!”.

Anda akan menerima kenyataan jika anda berpikir bahwa hal itu adalah kenyataan. Namun apabila anda berpikir sebaliknya, saya percaya hidup anda bisa lebih baik meskipun kondisinya penuh dengan kesedihan. Karena anda adalah apa yang anda pikirkan.

Bisnis bangkrut bukanlah akhir dari segalanya. Hutang yang tidak bisa dibayar bukanlah akhir dari segalanya. Bisnis sepi bukanlah akhir dari segalanya. Tidak naik kelas bukanlah akhir dari segalanya.

Para subscriber SB30 yang saya cintai, hidup menderita itu tidak selamanya. Justru hal ini merupakan ‘otot’ untuk anda agar bisa menjadi lebih kuat. Karena anda adalah apa yang anda pikirkan.

Selama anda masih punya setitik harapan, setitik asa, setitik cahaya, maka badai itu pasti berlalu. Jangan pernah menyerah, karena anda adalah apa yang anda pikirkan.

Sahabat entrepreneur, demikian renungan kali ini. Sebuah renungan yang merupakan hasil dari proses perjalanan hidup saya. Saya juga sering mengalami kondisi yang tidak ideal seperti kecewa dan putus asa. Akan tetapi, saya memilih untuk tidak menyerah. Saya memilih untuk bertahan. Saya memilih untuk terus berjuang sehingga saya menjadi pribadi yang lebih optimis.

Jika saya bisa, maka anda juga pasti bisa. Demikian sharing saya kali ini. Semoga video kali ini bisa menjadi pembelajaran untuk anda. Silahkan anda share pada teman-teman anda. Mungkin mereka tidak mendapatkan pelajaran ini dari orang tuanya, namun mereka justru mendapatkannya dari channel ini. Untuk lebih lengkapnya, anda bisa baca di buku saya ‘Success Before 30’.

Semoga video kali bermanfaat. Sukses selalu, dan salam hebat luar biasa!!