Alasan Pentingnya Sales Funnel Yang Wajib Kamu Pahami
Sales funnel merupakan tahapan yang dilalui oleh seorang pelanggan potensial menuju ke keputusan pembelian. Sales funnel akan memudahkan Anda untuk mengetahui pola pikir seorang pelanggan dan bagaimana pelanggan tersebut tertarik pada produk yang Anda miliki hingga pelanggan tersebut memutuskan untuk melakukan pembelian produk tersebut. Ketika Anda telah memahami proses tersebut, Anda akan dapat mengetahui proses mana yang telah optimal dari sales funnel tersebut serta proses mana yang belum optimal. Tentunya hal ini dapat Anda jadikan sebagai bahan untuk memperbaiki strategi marketing yang Anda miliki.
Sales funnel menjadi sesuatu yang sangat penting dalam dunia bisnis mengingat tujuan dari sales funnel dapat membuat Anda lebih memahami perspektif pelanggan mengapa mereka memilih produk atau brand Anda. Sehingga dengan begitu Anda akan dapat menentukan strategi mana yang tepat dan optimal dalam setiap tahapannya. Pada sebuah penelitian yang dilakukan oleh David Kirkpatrick terkait sales funnel ini menyebutkan bahwa hanya 50% pelanggan potensial yang siap membeli produk serta sisanya perlu didorong dengan penggunaan strategi yang tepat agar mereka melakukan pembelian. Selain itu, sekitar 79% pelanggan potensial gagal melakukan pembelian saat menuju tahap transaksi dikarenakan strategi yang salah.
Sales funnel memiliki beberapa tahap yang perlu untuk Anda ketahui dan bagaimana strategi yang tepat dalam setiap tahapan tersebut:
1. Awarness
Pada tahapan pertama sales funnel ialah awarness atau kesadaran. Dimana pada tahapan ini sendiri, seorang pelanggan akan mempelajari produk atau brand Anda untuk pertama kalinya. Oleh karena itu, pada tahapan ini Anda perlu memberikan kesan pertama yang baik. Untuk itu Anda dapat membuat tampilan website maupun sosial media yang baik, membuat contenct marketing, dan lain sebagainya.
2. Interest
Tahap selanjutnya dari sales funnel setelah tahap awarness ialah tahap interest. Dimana pada tahap ini, pelanggan potensial akan melakukan riset untuk membandingkan produk yang mereka miliki sudah sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka atau tidak. Dimana para pelanggan akan membandingkan spesifikasi produk, harga yang ditawarkan, informasi terkait produk, dan lain sebagainya. Oleh karena itu Anda dapat menerapkan berbagai macam strategi seperti membuat fitur perbandingan produk hingga menyediakan konten edukatif terkait produk.
3. Decision
Ketika memasuki tahap sales funnel yang satu ini, artinya pelanggan telah siap untuk melakukan pembelian. Sehingga untuk lebih meyakinkan para pelanggan untuk melakukan pembelian, Anda dapat menerapkan berbagai macam strategi seperti adanya promo. Sehingga pelanggan akan menyesal jika melewatkan kesempatan tersebut.
4. Action
Tahapan selanjutnya dari sales funnel ialah tahap action. Dimana pada tahap ini pelanggan akan melakukan transaksi pembelian. Oleh karena itu, Anda perlu mengefektifkan proses atau alur pembayaran. Sehingga Anda sebaiknya membuat button call to action, tampilan form yang sederhana, hingga menyediakan berbagai macam alternatif pembayaran.
5. Purchase
Pada tahap ini artinya pelanggan telah selesai melakukan pembelian produk Anda. Namun bukan berarti proses sales funnel ini telah selesai, tentunya Anda perlu berusaha untuk mempertahankan pelanggan tersebut hingga menjadi pelanggan yang loyal pada brand maupun produk Anda. Anda dapat melakukan berbagai cara untuk mempertahankan pelanggan Anda seperti melakukan followup lebih lanjut tentang pengalaman penggunaan produk, adanya point loyalty, dan lain sebagainya.
Sales funnel merupakan bagian yang sangat penting dalam kegiatan pemasaran serta keberlangsungan bisnis yang Anda miliki. Pelajari dan terapkan strategi sales funnel yang tepat agar bisnis Anda dapat berkembang dengan baik. Semoga bermanfaat!