4 Tips Mudah Investasi Saham Bagi Pemula Dijamin Cuan Terus
Investasi saham trendnya sedang melonjak naik saat ini, terlebih dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin memudahkan orang-orang untuk melakukan investasi melalui saham. Bahkan saat ini, hanya dengan bermodalkan smartphone seseorang sudah bisa melakukan investasi saham di berbagai aplikasi yang tersedia di App Store maupun Play Store. Dilansir dari Merdeka.com jumlah investor pasar modal di Indonesia saat ini mencapai 4,2 juta per tanggal 31 Januari 2021, dimana hal ini mengalami peningkatan sebesar 8,83 persen hanya dalam kurun waktu satu bulan saja.
Investasi saham terkenal sebagai investasi yang paling berisiko diantara jenis instrumen investasi lainnya. Namun tentunya hal ini sebanding dengan keuntungan yang akan diperoleh investor. Sehingga hal ini sesuai dengan konsep high risk high return. Investasi saham tergolong sebagai investasi yang cocok untuk jangka panjang. Tentunya kamu perlu untuk mempelajari terlebih dahulu mengenai investasi saham sebelum memulai untuk melakukan investasi.
Berikut beberapa tips mudah dalam investasi saham yang cocok bagi pemula:
1. Pahami seluk beluk saham
Investasi saham merupakan suatu bentuk investasi dimana kita membeli saham atau bukti kepemilikan perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia atau BEI. Sehingga sebelum membeli saham suatu perusahaan kamu sebaiknya mempelajari perusahaan tersebut terlebih dahulu, seperti apa perusahaan tersebut, pemilik perusahaan, kegiatan bisnis perusahaan tersebut, hingga ke laporan keuangannya. Beberapa hal tersebut biasanya termuat dalam BEI serta website dari perusahaan tersebut. Dengan mengetahui perusahaan tersebut secara mendalam kamu dapat menilai apakah perusahaan tersebut cocok serta menguntungkan untuk kamu atau tidak.
2. Lakukan analisis
Kamu perlu melakukan analisis yang tepat sebelum memutuskan kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual saham kamu agar memperoleh keuntungan. Terdapat dua analisis yang dapat kamu gunakan, yaitu analisis fundamental serta analisis teknikal. Analisis fundamental sendiri dilakukan dengan menganalisis kondisi politik, ekonomi, hingga tren usaha yang dapat kamu ketahui melalui laporan keuangan perusahaan maupun emiten. Sedangkan analisis teknikal sendiri dilakukan dengan melihat pergerakan harga dan fluktuasi saham dalam kurun waktu tertentu, termasuk informasi mengenai titik tertinggi serta titik terendah suatu saham.
3. Tebar investasi
Sebaiknya dalam melakukan investasi saham, beli saham di berbagai perusahaan yang berbeda dan jangka terpaku untuk menginvestasikan uangmu di satu perusahaan saja. Tentunya tujuan dari melakukan investasi saham di berbagai perusahaan ini berguna untuk melindungi kamu dengan meminimalisir risiko yang mungkin terjadi. Tak hanya itu, hal ini juga berguna untuk menjaga kestabilan dari aset yang kamu miliki.
4. Komitmen
Dalam melakukan investasi saham diperlukan komitmen yang sangat kuat, mengingat pergerakan saham yang cukup fluktuatif. Pilihlah perusahaan yang kinerjanya cukup stabil. Sebaiknya bagi para pemula, dalam melakukan investasi saham tetapkan investasi tersebut sebagai tujuan jangka panjang. Jangan terburu-buru untuk menjual saham yang kamu miliki apabila harganya turun dengan drastis.
Pelajari terlebih dahulu mengenai saham dan lakukan berbagai tips yang sudah disebutkan pada artikel di atas sebelum melakukan investasi saham untuk meminimalisir risiko serta mengoptimalkan keuntungan yang kamu peroleh. Semoga bermanfaat!