Perbedaan Kreatif dan Imajinatif
Sahabat entrepreneur, salam hebat luar biasa!! Selamat datang di channel Success Before 30, channel yang konsisten memberikan edukasi serta motivasi untuk dunia bisnis dan kehidupan.
Apakah anda sering mendengar kata ‘imajinatif’?
Apakah anda sering mendengar kata ‘kreatif’?
Ternyata, ada dua perbedaan yang mencolok di antara kedua kata-kata tersebut.
Itulah sebabnya topik yang akan saya bahas kali ini adalah tentang : “Perbedaan Kreatif dan Imajinatif”.
Jadi, apa sajakah perbedaan antara kreatif dan imajinatif?
Sahabat entrepreneur, seringkali kita itu bertanya-tanya arti dari imajinatif itu apa sih?
Imajinatif itu hanya sekedar ‘berpikir liar’.
Mungkin setiap dia melihat Lamborghini milik orang lain, ia langsung berimajinasi : “Kapan ya saya bisa memiliki Lamborghini yang keren seperti itu?”. Akan tetapi, dia berimajinasi seperti itu di ranjang sambil tiduran layaknya kaum rebahan. Apalagi di saat wabah corona melanda seperti ini anda pasti lebih sering rebahan. Anda setiap hari work from home and do anything from home. Anda itu terlalu sering berimajinasi, padahal anda itu hanyalah seorang pengangguran.
Setiap hari dia suka melihat akun Instagram orang lain dan hanya berimajinasi saja. “kapan ya hidup saya seperti itu?”. Dan biasanya di kolom comment dia akan menulis : “jiwa misqueenku meronta-ronta”. Ini adalah tipe orang yang imajinatif.
Kemudian dia juga menulis lagi : “Kapan ya saya bisa memiliki yang seperti ini?”. Inilah contoh kaum imajinatif.
Sedangkan perbedaannya dengan kaum kreatif adalah mereka itu berimajinasi, namun mereka juga berusaha untuk merealisasikannya.
Jadi, orang-orang ynag sukses itu adalah orang-orang yang kreatif. Karena orang-orang yang kreatif itu pasti memiliki impian. Dan impian itu pasti dilaksanakan, bukan hanya mimpi di siang bolong. Dia benar-benar berusaha mewujudkannya sampai menjadi kenyataan. Sedangkan anda yang meruoakan tipikal kaum rebahan, anda hanya bisa berimajinasi tanpa mau berusaha.
Setelah menonton video ini, tidak apa-apa jika anda ingin rebahan lagi. Mungkin anda menonton video ini sambil bersantai selayaknya kaum rebahan. Jadi, apakah anda memilih untuk menjadi orang yang imajinatif, atau berubah menjadi orang yang kreatif? Semua pilihan ada di tangan anda.
Apakah setelah menonton video ini anda berubah menjadi orang yang kreatif? Itu bukan urusan saya, tetapi pilihan itu ada di tangan anda. Sekali lagi, orang kreatif itu adalah orang yang bisa sukses karena awalnya mereka berimajinasi.
Contohnya adalah pendiri Disney Land. Dia adalah orang yang imajinatif. Idenya muncul dari tikus yang ada di gudangnya, ia bisa mewujudkan karakter Mickey Mouse, tikus yang lucu. Dan karakter ini bisa sangat menghibur anak-anak kecil di seluruh dunia. Bahkan, dia bisa mendirikan sebuah taman hiburan yang sangat terkenal di seluruh dunia.
Kita juga bisa melihat bagaimana filosofi Steve Jobs saat pertama kali membangun perusahaan Apple. Apple itu adalah logo apel dengan separuh bekas gigitan. Jadi, filosofinya adalah ketika apel tersebut digigit, ia akan merasakan bahwa apel itu rasanya enak. Ketika orang tersebut berkata bahwa ‘apel itu enak’, orang lain pasti akan penasaran. Oleh sebab itu, Steve Jobs mengambil filosofi apel digigit separuh dalam arti terobosannya dalam launching suatu produk akan selalu membuat orang lain penasaran. Seperti itulah awal mula lahirya orang kreatif.
Jadi sahabat entrepreneur, apakah anda termasuk orang yang kreatif?
Ataukah anda hanyalah orang yang imajinatif?
Semua pilihan ada di tangan anda.
Demikian sahabat entrepreneur sharing saya kali ini. Jadi, itulah kemalasan-kemalasan yang dilakukan oleh orang sukses. Apakah anda sudah pernah melakukannya? Saya harap edukasi ini bermanfaat untuk anda.
Semoga apa yang saya jelaskan dapat anda pahami, dan sukses selalu untuk anda semua para sahabat SB30. Jangan lupa klik subscribe, dan jangan lupa loncengnya diaktifkan. Salam hebat luar biasa..!!