<iframe width=”560″ height=”315″ src=”https://www.youtube.com/embed/dX-__rkTUR8″ frameborder=”0″ allow=”accelerometer; autoplay; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture” allowfullscreen></iframe>

Klik disini untuk melihat videonya

Sahabat entrepreneur, salam hebat luar biasa..!! Apakah anda merasa bahwa anda itu orang yang sok pintar? Jika iya, anda harus subscribe channel ini. Jika anda tidak suka, silahkan tinggalkan channel ini. Karena apa? Karena anda pasti akan tersinggung bila dikatai ‘sok pintar’.

Jadi, disini ada beberapa pertanda kuat kalau anda itu sok pintar. Apa saja pertandanya? Sebelum saya membahasnya, saya akan memperingatkan anda. Di video kali ini saya akan berbicara sangat keras, dan saya tahu pasti ada yang tidak suka dan ada yang tersinggung. Tetapi, saya tidak akan pernah menurunkan tensi saya. Mengapa? Karena ini demi kebaikan anda.

Pertanda nomor satu adalah anda suka memotong pembicaraan.

Menurut saya, ini adalah pertanda kuat bahwa anda adalah orang yang sok pintar. Ketika anda memotong pembicaraan orang, hal itu menandakan bahwa anda adalah orang yang sok pintar. Dan hal ini perlu anda perbaiki karena sangat tidak etis. Biarkan orang lain bicara sampai selesai dan dengarkan. Jangan suka memotong pembicaraan orang, jika anda tidak ingin dicap sebagai orang yang sok pintar.

Kemudian pertanda yang kedua adalah anda suka mendominasi pembicaraan.

Anda lebih suka berbicara daripada mendengar. Anda tidak memberikan kesempatan berbicara pada lawan bicara anda. Anda terus saja berbicara, terlebih lagi jika anda bicara adalam keadaan emosional. Meskipun anda itu benar, tetapi jangan sampai mendominasi. Ketika anda mendominasi pembicaraan, itu artinya bukan berembuk, melainkan ngajak berantem. Seperti itulah orang yang sok pintar.

Apalagi jika personality anda adalah koleris dan melankolis. Apa itu koleris dan melankolis? Silahkan anda tonton video saya yang berjudul : “4 kepribadian Manusia”. Koleris adalah orang yang suka mendominasi, maunya memimpin dan tidak suka dipimpin. Sedangkan melankolis itu orangnya detail, teliti, dan cermat. Tetapi ia sangat sulit menerima kesalahan orang lain, sehingga anda cenderung mendominasi.

Ketika anda cenderung suka mendominasi, anda justru sulit menjadi seorang pemimpin. Karena seorang pemimpin yang baik itu adalah pribadi yang suka mendengar. Pribadi yang mau mendengarkan keluh kesahnya orang lain. Sadarkah kalian bahwa ketika saya menyuruh anda comment di video saya, sebenarnya saya juga melihat komentar anda? Saya pribadi berusaha untuk mendengar, karena hal ini penting sekali.

Jadi apabila anda ingin didengar orang lain, maka belajarlah mendengarkan orang lain terlebih dahulu. Jangan hanya mendominasi. Karena kemungkinan besar anda akan dicap ‘sok pinter’.

Kemudian pertanda yang ketiga adalah anda merasa tahu segalanya.

Anda merasa tahu segalanya, padahal aslinya tidak ada isinya sama sekali. Jadi apabila saya ibaratkan, ‘orang hebat’ dengan ‘orang yang merasa hebat’ itu berbeda. Kalau ‘orang hebat’, tanpa perlu dipamerkan juga kita tahu kalau dia itu hebat. Dia hebat karena prestasinya atau hasil yang dia tunjukkan. Tetapi kalau ‘orang yang merasa hebat’, dia tidak punya prestasi, tetapi sombongnya kebangetan. Prestasinya gak ada, tetapi dia merasa sok hebat.

Orang yang ‘pintar’ dengan orang yang ‘merasa pintar’ itu berbeda. Orang yang ‘merasa pintar’ itu pasti merasa tahu segalanya. Kemudian, orang ‘kaya’ dengan orang yang ‘merasa kaya’ itu lain lagi ceritanya. Kalau orang kaya, dia tidak perlu menunjukkan penampilannya untuk terlihat kaya. Tetapi kalau orang yang ‘merasa kaya’, padahal dia sudah melarat, hutangnya ada dimana-mana, tetapi dia bergaya hanya untuk terlihat kaya.

Kemudian ada juga orang ‘ganteng’ dengan orang yang ‘merasa ganteng’. Ini jelas sangat berbeda. Kalau orang yang ‘sok pintar’ tadi sudah kelihatan dari kata ‘merasa’, tetapi orang yang ‘merasa ganteng’ ini dari tampangnya saja pasti sudah kelihatan.

Oleh sebab itu sahabat entrepreneur, jika anda ingin memiliki partner bisnis yang bagus, anda ingin memiliki sahabat yang setia, anda ingin memiliki hubungan jangka panjang yang baik, anda ingin memiliki karyawan yang setia, anda ingin memiliki tim kerja yang solid, semua ini berhubungan dengan kata ‘sok pintar’ tadi.

Semoga video saya kali ini dapat memberikan anda gambaran.

Dan bagi anda yang tersinggung, saya tidak akan minta maaf karena apa yang saya bicarakan ini adalah sebuah kebenaran yang tidak perlu diperdebatkan. Misalkan saya hari ini berbicara tentang anda pergi dari Surabaya ke Jakarta naik pesawat yang ditempuh selama 1 jam 15 menit, itu ‘kan kebenaran yang tidak perlu diperdebatkan. Karena itu sudah pasti. Termasuk juga konten saya kali ini.

Jadi apabila anda tidak ingin dicap ‘sok pintar’, jangan melawan 3 hal ini. Sahabat entrepreneur, semoga kita bisa sama-sama saling mengingatkan. Semoga video kali ini dapat bermanfaat. Jangan lupa klik subscribe, dan jangan lupa loncengnya diaktifkan. Salam hebat luar biasa..!!