<iframe width=”560″ height=”315″ src=”https://www.youtube.com/embed/ogk8pCeskO0″ frameborder=”0″ allow=”accelerometer; autoplay; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture” allowfullscreen></iframe>

Klik disini untuk melihat videonya

Sahabat entrepreneur, salam hebat luar biasa..!! Saya senang banget bisa membahas video ini. Saya membahas video ini karena banyak sekali di kolom comment, entah itu di Instagram dan di YouTube banyak yang bertanya : “Pak, hutang teman saya ini gak dibayar sama teman saya. Apa yang harus saya lakukan?”

Oke.. Sebelum saya bahas videonya, jangan lupa subscribe karena subscribe itu gratis. Dan aktifkan juga loncengnya. Karena setiap ada video baru, notifikasinya pasti muncul. Oke, terima kasih.

Jadi di video saya kali ini, saya membahas : “Cara MENAGIH HUTANG Kepada TEMAN yang TIDAK MAU BAYAR !!”.

Sebelumnya saya ucapkan congratultions dan selamat. Mengapa? Karena jika sampai ada teman yang meminjam duit kamu, itu artinya kamu lebih kaya daripada dia. Betul ‘kan? Kamu lebih mampu daripada dia. Maka dari itu, kita harus bersyukur.

Mengapa? Apabila sampai hari ini tidak ada orang yang mau berhutang sama kamu, itu artinya kamu memang tidak punya ‘tampang untuk dihutangi duit’. Saya mau ketawa dulu deh..! Asyik bener.., saya jadi pengen ketawa terus.

Tapi kalau sudah ada temen yang mau hutang duit sama kamu, berarti kamu terlihat lebih mampu.

Kok saya jadi pengen ketawa terus ya di video kali ini.. Mengapa? Ya, karena banyak yang begitu.

Karena waktu dulu ketika saya masih susah, gak ada temen yang mau pinjam duit ke saya. Tetapi ketika bisnis kita sudah mulai maju, status socmed kita sudah mulai membaik, teman lama itu entah datang darimana mulai berdatangan. Yang dulu gak akrab, gak pernah menyapa, sekarang sok kenal sok dekat.

“Bro/sis, gimana kabarnya? Wah, kamu tambah keren, tambah blablabla..” dan sebagainya. ujung-ujungnya pinjem duit. Hal ini sering banget terjadi. Jadi, anda jangan kaget. Bersyukur aja kalau ada teman yang pinjam duit. Berarti, kamu memang terlihat mampu.

Jadi begini.. Nasehat saya satu, sebelum saya membahas pertanyaan ini. Yaitu agar anda tidak jatuh ke lubang yang sama. Karena begini.. Saya bercerita tentang hutang ini bukan berarti tentang hutang bank. Bukan ya.. Tips dapat hutang dari bank? Cara mendapatkan kartu kredit? Tidak. Saya tidak akan membahas itu. Ini hanya antar teman saja. Entah itu teman sekolah, teman SMA, teman lama, atau teman akrab dan sebagainya. Intinya supaya tidak jatuh ke lubang yang sama. Artinya apa? Sulit sekali ditagih.

Jadi begini.. Seringkali teman-teman kamu kalau kesulitan pasti meminjam uang. Dan ketika dapat uang dari kamu, ternyata kebanyakan uang dia itu tujuannya adalah untuk tutup lubang dari hutang yang lain. Dia gak punya penghasilan. Pasti, itu sudah pasti. Hampir 99% seperti itu. Entah dia itu punya hutang disana, punya hutang sama lintah darat, punya hutang sama koperasi, punya hutang sama teman, punya saudara sakit blablabla dan sebagainya. Berbagai macam, aneka ragam.

Singkat kata, anda itu seperti sedang tertipu.

“Aduh pak, saya ini harus bagaimana? Dia ‘kan teman baik saya. Saya tahu latar belakang dia seperti apa. Saya tahu kepribadiannya”. Money is money. Titik, itu hukumnya. Money tidak mengenal saudara. Money tidak mengenal hubungan keluarga. Apalagi teman karib. “Wah, kejam banget ya?”. YES.

Saya mau memberitahu satu fakta. UANG adalah UANG. Mungkin anda tidak setuju dengan kata-kata ini. Tetapi saya tidak perlu persetujuan anda. Karena itu adalah hukum. Uang tidak mengenal saudara. Uang tidak mengenal teman. Uang tidak mengenal kawan. Uang tidak mengenal masa lalu. “Saya punya masa lalu yang baik dengan dia”. Money is money.

Karena itu bagi anda yang belum menikah, ketika anda menikah, anda pasti ditanya oleh orang di bagian Catatan Sipil. Catatan Sipil itu bertanya, ketika anda menikah. Pada calon suami dan istri. Catatan Sipil akan bertanya ‘apakah ada pisah harta atau tidak’.

Mengapa Catatan Sipil selalu mempertanyakan hal ini? Padahal baru hari pertama menikah loh.. ‘Kan lagi happy-happy’nya? Lagi seneng-senengnya. Lagi cinta-cintanya. “Saya sudah pacaran 10 tahun” contohnya. ‘Kan lagi seneng-senengnya. Mengapa ditanya masalah pisah harta?

Karena Catatan Sipil sudah capek dan lelah berkali-kali bertanya masalah harta gono gini atau pisah harta setelah mereka ribut. Karena hartapun tidak mengenal hubungan suami istri. Ini fakta. Halo bro/sis, percaya pada saya. Halo sahabat SB30. Saya mau membahas masalah ini lebih kepada mindset anda :

‘Mengapa hutangmu sampai tidak terbayar?’.

Berarti ada yang salah dengan cara berpikir anda.

Jadi, cara menagihnya bagaimana? Cara menagihnya seperti biasa. Semua orang akan melakukan dan sudah kamu lakukan. Tidak perlu saya ulangi. Ya sudah, akan saya ulangi. Biasanya ada tiga cara umum. Yang pertama : “Hei, saya butuh uang. Kamu ‘kan kemarin janji mau balikin.. Kok sampai sekarang sudah 2 minggu gak dibalikin?”

Pertama kali mungkin dia balas : “Iya”. “Oke”. Lama kelamaan, chat kamu gak dibalas. Lama kelamaan, kamu diblok. Seperti itu ‘kan? Ya sudah. Saya sudah tahu. Ayo comment di bawah. Hal ini betul gak? Anda pernah mengalaminya gak?

Yang kedua, “Saya butuh uang. Apa aset yang bisa kamu gadaikan?”. Jadi, misalkan dia pinjam uang 2 juta. Lalu dia punya HP. Ya sudah, HP’nya aja disita. “Sorry loh ya, saya juga butuh”. Waktu pinjam duit aja kayak malaikat. Tetapi pas ditagih, luar biasa kayak setan. Itu sudah pasti.

Kemudian yang berikutnya. “Hari ini saya butuh duit. Apa aset yang bisa ditukar?”. Jadi misalkan di rumah dia punya barang apa, ya apa yang bisa dijual? Tetapi kalau jalan terakhir itupun masih gak bisa, ya sudah. Terpaksa pakai cara yang ketiga. Yaitu IKHLASKAN.

“Loh Pak Chandra, mana bisa diikhlaskan.. Itu duit besar. Anak saya butuh makan. Istri saya butuh makan. Cicilan saya terus berjalan. Cicilan motor juga. Masalah dia jadi masalah saya pak”. Pertanyaannya adalah itu bukan masalah cara nagihnya. Pertanyaannya adalah mengapa kamu bisa sampai dipinjam sama dia?

Karena itulah, tonton video saya sebelumnya. Yang mana judul video saya sebelumnya adalah : “tips menghadapi teman ketika dia mau meminjam uang”. Silahkan anda tonton video itu. Kesalahan anda adalah : Mengapa anda sampai bisa meminjamkan uang, tetapi anda sendiri tidak punya persiapan jika uang anda tidak dikembalikan? Ini permasalahannya.

Anggaplah uang itu sebagai uang sekolah, dan video ini sebagai pelajaran bahwa lain kali jika ada teman yang pinjam uang, caranya seperti itu. Ngerti ya.. Karena semua orang kebanyakan,

mostly, 95% and above in this world have a money problem. Have a financial problem. Trust me. Itu pasti.

Saya sudah berpengalaman lebih dari 20 tahun ribut. Memang ‘ribut’ itu gak enak. Tetapi mau gimana lagi? Money is money. Uang adalah uang. Titik. Kata-kata saya tidak enak didengar, tetapi buktikan sendiri. Namun jika anda gak punya teman yang mau pinjem duit ketika menonton video ini, maka artinya kamu belum terlihat kaya. Kamu belum cukup sukses sehingga teman-teman kamu belum pinjam duit sama kamu. Jadi, saya doakan anda cepat sukses. Komentar ‘Amiin’ di bawah ya.. Tulis menit ke berapa, supaya bisa di’share ke teman-teman anda.

Oke, demikian sahabat entrepreneur tips kali ini. Semoga tips yang saya bagikan bisa bermanfaat. Jadi sekali lagi, jangan kecewa. Anggaplah itu uang sekolah. Saya juga punya teman yang tidak bisa bayar hutangnya ke saya. Mau bagaimana lagi?

Jadi, saya bisa berbagi hal ini karena dari pengalaman saya pribadi. Semoga pengalaman ini bisa membantu dan bisa menguatkan hati anda. Untung cuma satu-dua orang yang gak balikin. Kalau sampai beribu-ribu orang gak balikin duitnya, berarti kamu yang punya problem. Kamu orang yang baik, tetapi tidak benar. Maka, jadilah orang yang benar. Oke..

Demikian tips saya kali ini. Jangan lupa subscribe, loncengnya diaktifkan, serta ada 2 video disini silahkan ditonton. Silahkan anda share kepada teman-teman anda. Dan always salam hebat luar biasa..!