6 Kenyataan Tentang Percaya Diri yang Kebanyakan Orang Tidak Tahu

6 Kenyataan Tentang Percaya Diri yang Kebanyakan Orang Tidak Tahu

 

Orang-orang mengatakan bahwa saya memiliki kepercayaan diri tinggi. Namun saya tidak setuju. Saya mengembangkan kepercayaan diri selama bertahun-tahun, dan itu adalah aset besar dalam pekerjaan dan kehidupan saya.

Tetapi saya sudah menyadari, banyak orang yang salah paham dengan komponen kunci dari kepercayaan diri dan cara kerjanya. Jadi, inilah berbagai hal tentang percaya diri yang saya pelajari. Temukan juga tips untuk mengembangkan kepercayaan diri :

1. Percaya diri bukan berarti tidak adanya rasa takut

Hanya karena anda percaya bahwa anda dapat melakukan sesuatu, bukan berarti anda tidak takut melakukannya. Wajar untuk mengasumsikan bahwa orang percaya diri tidak memiliki rasa khawatir, cemas, atau rasa takut akan kegagalan dalam pencarian jati diri mereka.

Namun hal itu tidak benar seluruhnya. Orang yang percaya diri juga memiliki banyak ketakutan seperti orang lain. Tetapi mereka hanya tidak membiarkan hal-hal tersebut mencegah mereka untuk melakukan action. Mereka memiliki rasa takut dan membuat tameng untuk menghindari rasa takut. Dan dalam beberapa kasus, mereka  bahkan menerima ketakutan sebagai motivasi.

Tetapi mereka sadar bahwa mereka tidak akan pernah mendapatkan kemewahan hidup tanpa melalui rintangan tersebut. Sikap seperti inilah yang tidak dimiliki oleh orang lain.

 

2. Kepercayaan diri dipicu oleh banyaknya kegagalan yang justru menandakan kesuksesan

http://roryvaden.com/blog/wp-content/uploads/2016/03/Trust.jpg

Sukses bukanlah kunci untuk mengembangkan rasa percaya diri, namun kegagalan. Salah satu cara terbaik untuk membangun kepercayaan diri adalah dengan menderita kegagalan dan mengenali bagaimana cara anda ‘bangun’ dari kegagalan tersebut. Kegagalan mengajarkan kita agar lebih tangguh dari sebelumnya. 

Memang sangat mudah untuk menyalahkan kurangnya kepercayaan diri atas kurangnya keberhasilan yang dicapai. Namun, ini bukan tentang darimana asalnya kepercayaan diri yang kita miliki. Kepercayaan diri saya tidak datang dari keyakinan bahwa saya akan berhasil. Melainkan dari keyakinan bahwa saya akan baik-baik saja jika saya tidak berhasil atau mengalami kegagalan.

3. Pandangan jangka panjang membuatnya lebih mudah untuk percaya diri

Saya cenderung untuk mengambil pandangan jangka panjang di dunia, hidup, dan pekerjaan saya. Ketika saya memiliki tujuan jangka pendek, fokus saya dalam jangka panjang memungkinkan pendekatan yang lebih percaya diri. Karena saya tidak akan mati hanya karena beberapa hambatan di tengah perjalanan saya menuju sukses.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZJKG7Z89OLesacxCxsJr4bk84yk5i4surhogCeyGNRIXv3us9TcUNICOmNd231_cT8vBFHWmwLNQ3L2K5TyfKMfNTiix4GQ3SlrYptPrMD_CDd5fJiVwDTRWGoc-WYQKAZAXbfMYH9kqI/s1600/sukses+gagal.jpg

Orang-orang yang berjuang dengan kepercayaan diri cenderung tidak sabaran. Itu karena mereka mendekati segala sesuatunya dengan pola pikir jangka pendek. Mereka berfokus pada saat ini, proyek, atau kalimat terakhir dari kritik yang mereka dengar. Dan mereka mudah melupakan seberapa jauh yang telah mereka capai.

Fokuslah pada gambaran besar, bukan detail-detail kecil. Sebagai contoh, saya lebih suka percaya diri bahwa paragraf terakhir yang saya tulis sudah tepat, daripada mengkhawatirkan tentang opini umum dari posting ini.

4. Persiapan membangun keyakinan

Saya adalah seorang digital marketer yang baik. Dan saya merasa nyaman mengatakan itu karena saya sudah meluangkan waktu untuk mempersiapkan dan mempelajari apa yang diperlukan untuk melakukan yang terbaik dalam pekerjaan saya.

Bahkan jika disajikan dengan tantangan yang belum pernah saya hadapi sebelumnya, saya yakin saya bisa mengatasinya. Karena saya telah membangun fondasi keahlian untuk melewati proses tersebut. Dan saya tahu, saya akan dapat mengetahui apa yang tidak saya ketahui.

Semakin banyak persiapan yang anda lakukan, semakin banyak anda belajar dan mendapatkan pengalaman, maka anda akan semakin percaya diri.

 

5. Kepercayaan diri itu dapat menular

http://jpninfo.com/wp-content/uploads/2015/11/work-culture-intro.jpg

Saya yakin anda menikmati ketika berada di sekitar orang-orang yang percaya diri. Bekerja dengan mereka, menghabiskan waktu dengan mereka, dan mengikuti mereka.

Saya pun juga seperti itu. Kita semua tertarik pada orang-orang yang percaya pada apa yang mereka lakukan dan benar-benar mengetahui siapa diri mereka. Kepercayaan diri mereka menyebar ke semua orang di sekitar mereka. Kepercayaan diri dapat menular.

Kemampuan untuk menginspirasi orang lain tidak hanya menjadi alasan untuk lebih percaya diri sendiri. Tetapi juga alasan untuk mencari orang-orang yang lebih percaya diri di dalam kehidupan anda. Jika anda merasa tidak aman atau kurang percaya diri, lihat orang-orang di sekitar anda. Saya yakin sebagian besar dari mereka juga memiliki ras kurang percaya diri.

6. Percaya diri adalah sebuah pilihan

Saya percaya diri karena saya memilih untuk menjadi orang yang percaya diri. Saya tidak mengenal anda. Tetapi saya tahu, anda sudah pernah merasakan keberhasilan maupun kegagalan dalam hidup anda. Dan jika anda merasa kurang percaya diri, hal itu sebagian besar karena anda percaya kegagalan anda menjadi gambaran yang lebih akurat tentang anda daripada kesuksesan anda.

Anda tidak harus percaya dengan gambaran tersebut. Anda berhak untuk memilih. Anda dapat membuat pilihan yang lain. Dan saya harap anda melakukannya. Sukses untuk anda, salam hebat luar biasa !!

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url