7 Rintangan Mental yang Dapat Mencegah Anda Sukses

7 Rintangan Mental yang Dapat Mencegah Anda Sukses

Anda tidak harus membiarkan keraguan diri, rasa takut dan kurangnya fokus mempersulit hidup anda dan membuat pertumbuhan bisnis anda menjadi stagnan.

Jarak terpendek antara dua titik adalah garis lurus. Kecuali jika menggunakan otak kita. Kita akan menemukan cara untuk menjelajah dunia dengan cara alternatif yang rumit.

pikiran dapat melontarkan kita pada harapan terbesar dan impian kita. Atau dapat membingungkan dan menyiksa sampai kita menyerah dalam kekecewaan.

Berikut adalah pertempuran mental yang paling umum dihadapi pengusaha beserta tips yang tepat sebagai solusinya.

1. Sedikit berpikir.

“Anda tidak berpikir cukup besar. Saya berpikir untuk menulis puluhan buku, tubuh untuk bekerja, namun anda justru menunda-nunda hanya untuk posting sebuah blog “-. Alan Weiss

Kita tidak akan pernah meraih pencapaian jika membiarkan setiap langkah yang kita ambil justru memperlambat kita. Jika anda terlalu memikirkan hal-hal kecil yang dapat menjebak anda, pikiran seperti itu justru mencegah kita mencapai hal-hal besar.

Musuh dari penundaan adalah “kerjakan sekarang”.  Membuat keputusan yang cepat tapi padat, dan bergerak maju dengan sekali lompatan.

2. Keraguan.

“Berpikir tidak akan mengatasi rasa takut, tetapi tindakan dapat mengatasinya.” – W. Clement Stone

Ketika keraguan mengisi pikiran kita, rasa takut akan mendominasi pikiran kita. Ambil tindakan dan sadari bahwa sebagian besar ketakutan itu tidak seperti yang anda bayangkan. Memaksakan diri untuk menyulap mimpi buruk menjadi sesuatu yang tidak menakutkan adalah jalan terbaik.

Mungkin anda tidak bisa begitu sering berani mengambil “tindakan besar”. Tapi anda bisa mengambil satu langkah dan kemudian langkah yang lain. Dengan begitu, anda dapat bergerak ke arah tujuan anda.

3. Kegagalan masa depan.

“Tidak mungkin kita hidup tanpa pernah melakukan kegagalan, kecuali apabila anda hidup dengan sangat hati-hati sekali, yang bahkan tidak mungkin juga anda lakukan. Dalam hal ini, anda telah gagal sejak awal.” – JK Rowling

Ketika kita gagal untuk mendapatkan keuntungan, kita sering menjadi seperti “tukang ramal”. Anda mulai  merasa dapat melihat kegagalan di depan anda, walaupun tidak ada bukti bahwa bisnis yang anda jalankan akan menuju “bencana”. Ketika pikiran meramalkan kegagalan, maka hal tersebut dapat mematahkan semangat juang anda.

Lawan kegagalan masa depan dengan mengingatkan diri anda dari kesuksesan di masa lalu. Gunakan bukti dari masa lalu anda untuk memprediksi masa depan anda.

4. keputusan tanpa berdasarkan data.

“Ekonomi ada dimana-mana, dan pemahaman ekonomi dapat membantu anda membuat keputusan yang lebih baik dan menjalani hidup dengan bahagia.” – Tyler Cowen

keputusan emosional bisa berbahaya, tapi keputusan tanpa berdasarkan data bisa berakibat fatal. Secara alami, kebanyakan pengusaha suka mengambil risiko. Kita memiliki sedikit jiwa “penjudi” di dalam kita, sehingga mudah untuk membuat keputusan yang berani, bahkan ketika kesempatan melawan kita.

Alih-alih memutar dadu pada insting murni, akan lebih baik jika anda mau berkonsultasi dengan angka pada spreadsheet atau kelompok anda dari penasihat terpercaya. Buatlahkeputusan berdasarkan fakta-fakta yang dapat dipercaya kebenarannya, bukan hanya karena emosi anda saat itu.

5. Fokus pada sesuatu yang sulit dipahami.

“Anda tidak bisa bergantung pada mata anda ketika imajinasi anda sedang tidak fokus.” – Mark Twain

Kemampuan untuk mewujudkan apa yang ingin anda mulai, dimulai dari kemampuan untuk membayangkan dengan jelas dalam pikiran anda. Namun imajinasi kita tampaknya tertarik untuk mengacaukan dan seringkali berakhir tidak sesuai dengan keinginan kita.

Carilah kejelasan dengan menggolongkan pengalaman anda. Buat mental “ember” dan memilah berbagai aspek dari bisnis anda. Menghabiskan waktu untuk berpikir secara terpisah tentang penjualan, pemasaran, pendapatan dan beban, atau konvergensi akan menjadi beban pikiran yang tak tertahankan.

6. perhitungan rumit.

“Kejelasan datang dengan kesederhanaan.” – Brendon Burchard

Rintangan mental ini alih-alih membuat anda mengambil keputusan lebih cepat, keputusan minimal, hal ini cenderung memperlambat kita mengambil keputusan maksimal. Ada saat-saat kita bisa meminta seorang teman untuk umpan balik yang lebih cepat, tapi kita justru membiarkan masalah semakin besar. Terlalu banyak perhitungan dalam mengambil langkah hanya akan mempersulit proses.

Tanyakan pada diri sendiri, “Apa solusi yang tercepat, cara paling aman untuk mencapai hasil X?” Kemudian lakukanlah.

7. Manipulasi dari motivasi.

“Apapun yang ada di dalam pikiran manusia, yang dapat menjadi impian dan dapat dipercaya, maka hal tersebut dapat tercapai.” – Napoleon Hill

Mungkin. Terkadang rintangan mental ini tidak negatif, tapi positif. Kita menjadi begitu yakin bahwa kita akan mencapai tujuan yang kita harapkan pada seluruh tim untuk mengadopsi pemikiran yang sama dengan kita. Manipulasi motivasi ini mungkin membantu dalam jangka pendek. Tapi kita tidak bisa mengabaikan bukti kalau ini merupakan sebuah sinyal bahwa kita mungkin akan menuju kekecewaan.

Memotivasi tanpa manipulasi. Jujurlah tentang apa yang telah anda peroleh atau hilang dengan strategi saat ini. Realita bukan berarti kutukan; itulah kata-kata yang membentuk dunia kita.

Pikiran tidak akan bisa sepenuhnya dijinakkan. Teruslah berjuang menghadapi 7rintangan mental ini dengan keberanian dan konsistensi.

Salam hebat luar biasa !!